Laki- laki di Kabupaten Tabal, Kalimantan Selatan ( Kalsel) bernama samaran AJ( 27) berbohong dengan mengaku selaku korban perampokan.
Buat mempermulus aksinya, AJ melukai dirinya di bagian perut dengan memakai gunting. Tidak hanya itu, AJ pula mengaku
kehabisan duit sebesar Rp 16 juta beserta telepon genggam. Kapolres Tabalong, AKBP Anib Bastian berkata, sehabis menemukan laporan permasalahan perampokan yang dirasakan oleh AJ, grupnya langsung melaksanakan penyelidikan. Dari hasil penyelidikan itu, AJ nyatanya dikenal sudah berbohong serta merekayasa bila dirinya jadi korban perampokan.” AJ mengklarifikasi kalau penjelasan tersebut tidak benar, yang sesungguhnya merupakan tidak terdapat perampokan,” ucap Anib kepada wartawan, Kamis( 14/ 3/ 2020). Dalam klarifikasinya itu, AJ memanglah kehabisan duit Rp 16 juta. Tetapi, bukan sebab dirampok, melainkan digunakan bermain judi online.
” Duit itu kepunyaan kakaknya serta digunakan buat bermain judi online, serta cedera tusuk diperut merupakan rekayasanya sendiri ialah dilukai memakai gunting,” ungkap Anib. . AJ pula berjanji tidak hendak mengulangi perbuatannya.” Permasalahan ini tidak dilanjutkan serta pihak keluarga ialah kakak korban menguasai serta mengikhlaskan duit tersebut. Jadi buat warga Tabalong tidak butuh khawatir, saat ini telah jelas permasalahannya. Tabalong masih nyaman serta kondusif,” pungkas Anib.
Lebih dahulu diberitakan, seseorang aparat desa di Kabupaten Tabalong, Kalsel bernama samaran AJ( 27) jadi korban perampokan orang tidak diketahui. AJ dirampok dikala baru saja keluar dari ATM di Desa Wirang, Kecamatan Haruai, Tabalong pada, Senin( 11/ 3/ 2020). Atas peristiwa itu, AJ kehabisan duit tunai Rp 16 juta serta telepon genggam. AJ pula hadapi cedera tusuk di perut serta wajib menemukan perawatan di Puskesmas setempat.